Bangun Semangat , Kepala Madrasah Lepas Ratusan Ikan


Bukittinggi, (SumbarOne). Banyak cara membangun semangat kewirausahaan yang dapat diajarkan dari bangku pendidikan. Pembelajaran ekonomi tidak hanya dalam bentuk teori semata, kepala MAN 2 Bukittinggi membaca banyak peluang ekonomi dan potensi di lingkungan MAN 2 Bukittinggi. 

Jumat (21/06/24) kepala MAN 2 Bukittingi Amri J lepas ratusan ekor ikan di kolam madrasah. Sebelum pelepasan benih ikan, pihak madrasah melalui waka sarana melakukan pembersihan dan pengerukan sampai pembangunan pagar disertai cat pada dinding keliling kolam tersebut. Pelepasan benih ikan tersebut dihadiri guru dan pegawai madrasah. 

Pada kesempatan tersebut kepala madrasah menyampaikan, bahwa kita patut bersyukur bahwa MAN 2 Bukittinggi memiliki lahan yang sangat luas. Keberadaan berbagai fasilitas di luar kelas dapat menunjang PBM di kelas. Seperti keberadaan kolam madrasah yang saat ini kita isi ikan, sehingga selain menjadi tempat pembelajaran IPA bisa menjadi tempat belajar mapel ekonomi. 

‘’Salah satu kompetensi yang wajib dimiliki kepala madrasah adalah kompetensi kewirausahaan. Mengenalkan kewirausahaan pada siswa dapat menjadi gerbang awal untuk mengembangkan potensi yang dimilikinya dan lebih siap dalam menghadapi dunia kerja. Apalagi melihat perkembangan MAN 2 Bukittinggi saat ini, kita juga mempunyai gedung keterampilan yang sangat representatif sehingga siswa mendapatkan kesempatan yang luar biasa untuk bereksplorasi," ungkapnya.

‘’Alhamdulillah hari ini kita lepas ratusan bibit ikan di kolam madrasah dengan harapan dapat kita kelola bersama warga madrasah,’’ ucap kepala madrasah ini lagi

Terakhir Amri, j mengatakan melalui kegiatan ini diharapkan dapat mengajarkan kepada siswa, bahwa perlunya mengenal berbagai macam jenis protein hewani, begitu juga untuk pendidikan ketahanan pangan.

‘’Melalui pembelajaran ketahanan pangan kepada siswa, kita berharap  banyak peluang ekonomi yang dapat dimanfaatkan, sehingga selesai pendidikan siswa dapat memilih profesi menjadi pengusaha dapat dengan membaca peluang dari lingkungan terdekat," pesannya(Yuli/Syafrial)